Bismillahirrahmanirrahiim... Dalam postingan kali
ini, saya akan coba menjelaskan tentang boraks dan bahayanya. Karena sekarang
kan banyak sekali makanan yang menggunakan zat tambahan ini dengan berlebihan. Pemerintah telah memperbolehkan penggunaan
boraks sebagai bahan makanan, namun dibatasi oleh UU Kesehatan dan Keselamatan
Nasional, batasnya hanya 1 gram per 1 kilogram pangan, bila lebih, itu ilegal,
pelaku akan dipenjara 12 tahun bila menambahkan lebih dari 1 gram per 1
kilogram pangan.
Nah, sekarang kita
baca dulu pengertian boraks yang.. saya copas dari Wikipedia: Bleng (IPA: /bləŋ/, dari bahasa
Jawa) adalah campuran garam
mineral konsentrasi tinggi yang dipakai dalam pembuatan beberapa makanan
tradisional, seperti karak dan gendar. Sinonimnya natrium biborat, natrium piroborat,
natrium tetraborat.
Bleng adalah bentuk tidak murni dari boraks,
sementara asam borat murni buatan industri farmasi lebih dikenal dengan nama boraks. Dalam dunia industri, boraks menjadi
bahan solder, bahan pembersih, pengawet kayu, antiseptik kayu, dan pengontrol kecoak.
Dalam bentuk tidak murni, sebenarnya boraks sudah
diproduksi sejak tahun 1700 di Indonesia, dalam bentuk air bleng. Bleng biasanya
dihasilkan dari ladang garam atau kawah
lumpur (seperti di Bledug Kuwu, Jawa Tengah).
Pengawet ini bersifat desinfektan atau efektif
dalam menghambat pertumbuhan mikroba penyebab membusuknya makanan serta dapat
memperbaiki tekstur makanan sehingga lebih kenyal. Makanya banyak nih pedagang
bakso curang yang menambahkan boraks pada produk mereka. Waduh, sayang banget
ya, berarti jualannya nggak berkah dong. Tapi masih banyak kok pedagang jujur
yang baksonya aman. Sebenarnya, boraks hanya boleh dipergunakan untuk industri
nonpangan, seperti dalam pembuatan gelas, industri kertas, pengawet kayu, dan
keramik. Jika boraks termakan dalam kadar tertentu, dapat menimbulkan sejumlah
efek samping bagi kesehatan, diantaranya :
a. Gangguan pada sistem saraf,
ginjal, hati, dan kulit;
b. Gejala pendarahan di lambung
dan gangguan stimulasi;
c. Terjadinya komplikasi pada
otak dan hati;
d. Menyebabkan kematian jika
ginjal mengandung boraks sebanyak 3-6 gram.
Serem juga kan, bahayanya? Makanya sebisa mungkin
kita harus berhati-hati dalam memilih makanan. Berikut ini ciri-ciri makanan
yang mengandung boraks yang saya copas dari http://iniopiniku.com :
a. Mie Basah : Tidak lengket, sangat kenyal, serta tidak
mudah putus
b. Bakso : Tekstur sangat kenyal, warna tidak kecokelatan seperti
penggunaan daging, tapi lebih cemerlang keputihan.
c. Lontong : Rasa getir dan sangat gurih, serta beraroma sangat tajam
d. Kerupuk :Teksturnya sangat lembut dan renyah, bisa menimbulkan rasa
getir di lidah.
Nah, itulah kira-kira isi postingan saya kali ini.
Semoga bermanfaat ya!
Sumber :
http://wikipedia.org
http://iniopiniku.com
BSE IPA Kelas VIII
sadah bagus infonya, baca juga:
BalasHapushttp://vracarsa.blogspot.com/2015/01/awas-bahaya-boraks.html
untuk memperkaya wawasan
Saya mau tanya nii dokter , bahaya meminum borak tapi tidak sengaja karna menahan dahaga
BalasHapus